0 items / $0.00
kindercarry

Keutamaan Menyantuni dan Memuliakan Anak Yatim

Keutamaan Menyantuni dan Memuliakan Anak Yatim

Menyantuni Anak Yatim
“Dalam satu hadits, Rasulullah SAW bersabda bahwa jarak Rasulullah SAW dengan dengan orang yang menyantuni anak yatim seperti jari telunjuk dan jari tengah-Nya..”

Anak yatim disita kesimpulan sebagai anak yang ditinggal mati oleh ayahnya dan dia belum mencapai akil baligh (dewasa). Ia belum mampu pula memenuhi kebutuhan dan juga menjamin jaman depannya.

Islam sangat memuliakan anak yatim. Allah lewat firman-Nya seringkali mengingatkan hamba-Nya supaya mengasihi anak yatim. Terdapat 23 kali anak yatim disebutkan di di dalam Alquran.

Keistimewaan Anak Yatim
Dengan memuliakan anak yatim, InsyaAllah kita dapat diberikan keutamaan-keutamaan besar, pada lain dekat dengan dengan Rasulullah di surga, melunakkan hati yang keras, terpenuhinya kebutuhan hidup, dan memperoleh pemberian di hari kiamat kelak https://makanberkah.com/ .

Lebih jauh. Lalu, apa saja keutamaan-keutamaan menyantuni anak yatim yang mampu kita peroleh? Simak selengkapnya.

1. Dijamin Masuk Surga
Siapa yang tak berkenan masuk surga? Tujuan hidup kita di dunia ini adalah untuk membuat persiapan bekal supaya mampu mencapai Jannah-Nya. Rasul menjanjikan berkenaan ini di dalam tidak benar satu haditsnya. Rasulullah SAW bersabda:

“Orang-orang yang memelihara anak yatim di pada umat muslimin, memberikan mereka makan dan minum, tentu Allah memasukkannya ke di dalam surga, kalau ia jalankan dosa yang tidak mampu diampuni.” (HR Tirmidzi berasal dari Ibnu Abbas).

2. Mendapatkan pemberian berasal dari Allah
Ketika mengalami kesusahan kita menghendaki seseorang menolong kita. Menyantuni anak yatim menjadikan kita dapat memperoleh pemberian segera berasal dari Allah SWT. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW: 

“….Allah dapat menolong hamba-Nya sepanjang hamba itu menolong saudaranya.” (HR Muslim dan Ashhabus Sunan berasal dari Abu Hurairah).

3. Terhindar berasal dari Siksaan
Tak seperti di dunia, siksaan di akhirat begitu pedih dan menyakitkan. Tentu kita berdoa supaya tidak memperoleh siksaan tersebut. Memelihara dan menyantuni anak yatim mampu menjauhkan kita berasal dari siksa di hari akhir. Rasululllah SAW bersabda bahwa Allah SWT berfirman:

“Demi Yang Mengutusku dengan dengan haq, Allah tidak dapat menyiksa pada hari kiamat nanti orang yang menyayangi anak yatim, lemah lembut obrolan dengannya, dan juga menyayangi keyatiman dan juga kelemahannya.” (HR.Thabrani berasal dari Abu Hurairah)

4. Dekat dengan dengan Rasulullah
Umat Muslim tentu rindu sekali dengan dengan Rasulullah, menginginkan berjumpa dan berjumpa segera dengan dengan beliau. Begitu mulianya keutamaan menyantuni anak yatim sampai islam menjanjikan balasan yang istimewa, dekat dengan dengan Rasul di surga. 

“Aku dan orang yang mengasuh atau memelihara anak yatim dapat berada di surga begini,” kemudian beliau mengisyaratkan dengan dengan jari telunjuk dan jari sedang dan juga merenggangkannya sedikit.” (HR Bukhari, Tirmidzi, Abu Daud dan Ahmad berasal dari Sahl bin Sa’d).

5. Diberi Gelar Abror (Taat kepada Allah)
Diberi gelar oleh manusia adalah tidak benar satu kehormatan bagi kita. Namun, bagaimana kalau mendapat gelar berasal dari Allah SWT? 
“Orang yang memelihara anak yatim di kalangan umat muslim, memberikannya makan dan minum, tentu Allah dapat masukkan ke di dalam surga, kalau ia jalankan dosa yang tidak mampu diampuni.” (HR Tirmidzi berasal dari Ibnu Abbas).